Iklan

Mari Dukung Wirausaha Digital

 

 


Kewirausahaan Digital atau Digital Entrepreneurship saat ini sedang digandrungi oleh banyak orang dari berbagai kalangan, khususnya remaja. Apa sih Kewirausahaan Digital atau Digital Entrepreneurship itu? Kewirausahaan Digital atau Digital Entrepreneurship merupakan sebuah kegiatan berwirausaha dengan menggunakan teknologi informasi untuk operasionalnya. Kewirausahaan Digital muncul seiring dengan semakin berkembangnya teknologi informasi. Perkembangan ini membuat pemanfaatan dunia teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat, tak terkecuali dunia usaha atau perdagangan.

Revolusi Industri 4.0 merupakan kemajuan teknologi baru yang mengintegrasikan dunia fisik, digital, dan biologis. Revolusi Industri 4.0 telah membawa banyak perubahan besar yang mengubah cara hidup dan kerja manusia, salah satunya dalam hal berbisnis. Munculnya Kewirausahaan Digital telah memberikan dampak yang luar biasa bagi dunia, terutama dalam pengembangan usaha baru. Pesatnya pertumbuhan teknologi membuat terciptanya banyak platform-platform usaha digital yang dibangun melalui jejaring internet. Hal ini membuat potensi pengembangan usaha baru meningkat dan menambah cabang usaha baru yakni usaha melalui jejaring internet atau online.

Jumlah wirausaha di suatu negara menjadi salah satu indikator tingkat kemajuan suatu negara. Selain menjadi indikator tingkat kemajuan suatu negara, kewirausahaan juga memiliki kontribusi yang besar terhadap pertumbuhan perekonomian negara. Jika kita mengacu pada data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, jumlah wirausaha di Indonesia berjumlah sekitar 3,1% dari total keseluruhan penduduk. Angka tersebut masih jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan negara-negara lain yang ada di Asia seperti Malaysia (5%), Singapura (7%), China (10%), dan Jepang (11%).

Namun, Kementrian Komunikasi dan Informatika meyakini bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk dapat memiliki jumlah wirausaha yang tinggi di kemudian hari. Hal ini dibuktikan dengan maraknya kemunculan usaha rintisan (start up) oleh para generasi muda yang berlomba-lomba menunjukkan keunggulan dari produk dan jasa yang mereka tawarkan. Hal ini juga didukung dengan meningkatnya daya beli dan penggunaan akses internet di Indonesia, dan kenaikan ini terus terjadi setiap tahunnya. Dari hal-hal tersebut dapat kita ketahui bahwa menjalankan bisnis secara digital memiliki peluang keuntungan yang sangat besar.

Wirausaha memiliki peran yang cukup penting bagi perekonomian dan kemajuan Indonesia. Maka dari itu, penting bagi kita untuk mendukung para pelaku ekonomi digital di Indonesia untuk melebarkan sayap bisnisnya dalam bidang kewirausahaan digital, tujuannya adalah untuk meningkatkan pertumbuhan wirausaha di Indonesia dan membantu Indonesia mencapai cita-citanya untuk menjadi sebuah negara yang maju.

Pesatnya perkembangan teknologi yang terjadi saat ini menciptakan suatu sistem teknologi informasi yang dapat membantu suatu bisnis untuk dapat menjadi lebih responsif, efisien, dan fleksibel. Pemanfaatan teknologi informasi yang tepat akan membantu suatu usaha dalam mempercepat proses dan membedakannya dengan pesain lain.  

Perkembangan dalam dunia teknologi informasi ini membuat dunia usaha atau perdagangan ikut mengalami perubahan sebagai bentuk adaptasi atas berkembangnya teknologi informasi tersebut. Berkembangnya dunia teknologi informasi membuat banyak pengusaha harus mengatur strategi yang sesuai dengan teknologi yang ada pada saat ini. Menurut Bapak Ir. Ibm. Jayamarta, M.M, Manajer IT PT. Indoguna Utama, terdapat strategi bisnis khusus yang dibuat dan dilaksanakan oleh PT. Indoguna Utama di Era Digital seperti saat ini, yaitu:

  1.    Keunggulan kompetitif, diperoleh dengan berfokus pada kepuasan pelanggan.
  2.   Omnichannel, untuk menghubungkan dunia offline ke online.
  3. Big Data, menggunakan perangkat lunak untuk mendukung transaksi bisnis, membuat data warehouse untuk pengambilan keputusan.
  4. Cybersecurity, melindungi informasi bisnis perusahaan.
  5. Kapabilitas digital, untuk mendukung perusahaan masuk ke dunia digital.

Bapak Jaya mengatakan bahwa strategi – strategi tersebut diperlukan agar operasional perusahaan berjalan dan terkoodinir dengan baik. Pak Jaya juga berharap agar seluruh pelaku usaha baik perusahaan maupun perorangan khususnya di Indonesia, bisa menerapkan strategi tersebut agar usaha mereka juga dapat berjalan dengan baik.

Selain strategi-strategi tersebut, Pak Jaya juga mengatakan bahwa, menurut hasil penelitian dari IDC Worldwide pada Tahun 2015, terdapat empat hal yang harus diperhatikan sebelum anda memilih untuk memasuki dunia digital, yaitu:

  1. Mobile Internet
  2. Cloud Technology
  3. Internet of Things
  4. Big data and advanced analytics

Sangat banyak hal positif yang bisa dikembangkan di Era Digital seperti aat ini. perkembangan teknologi yang amat pesat membantu manusia agar dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan mudah. Disamping berbagai kemudahan dan peluang yang diberikan oleh usaha digital, terdapat juga kemungkinan buruk yang dapat terjadi akibat usaha digital tersebut. Perubahan yang terjadi akibat perkembangan dari teknologi kemungkinan akan berdampak buruk bagi Sumber Daya Manusia kedepannya. Peran Sumber Daya Manusia dikhawatirkan akan semakin menyempit karena banyaknya pekerjaan yang diselesaikan dengan bantuan teknologi secara otomatis (contohnya: mesin). Hal tersebut dikhawatirkan akan meningkatkan jumlah pengangguran di Indonesia. Para Sumber Daya Manusia dikhawatirkan harus bersaing dengan teknologi yang sebetulnya merupakan ciptaan dari manusia. Hal tersebut dapat menjadi sebuah tantangan yang besar bagi para pelaku usaha digital.

Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda haruslah bijak dan selektif dalam menjalankan bisnis dan pekerjaan di Era Digital ini. Kita harus memikirkan baik dampak positif maupun negatif yang akan terjadi sebelum memulai suatu pekerjaan sangatlah penting. Karena kita harus tetap berpegang teguh pada konsep kehidupan berkelanjutan. Segala sesuatu yang kita putuskan hari ini haruslah memiliki manfaat untuk kehidupan saat ini dan tidak merugikan kehidupan yang akan datang. Jangan sampai inovasi kita menyulitkan diri kita sendiri di kemudian hari. Kita harus berpegang pada konsep “creating the future from the future for a better future”.

Seperti yang telah kita ketahui bahwa wirausaha digital atau digital entrepreneurship sedang sangat digandrungi oleh banyak masyarakat. Banyak sekali masyarakat yang tertarik untuk memulai usaha di bidang wirausaha digital. Namun, untuk memulai suatu usaha di bidang tertentu, sudah pasti kita harus memiliki keahlian di bidang tersebut.

Lalu, keahlian apa saja sih yang harus kita miliki sebelum memulai atau membangun sebuah usaha digital? Menurut pandangan Pak Ir. Ibm. Jayamarta, M.M, Manajer IT PT. Indoguna Utama berdasarkan pengalaman yang beliau dapatkan, kompetensi atau skill yang dibutuhkan untuk dapat mencapai kesuksesan di bidang wirausaha adalah sebagai berikut:

1.    Komunikasi – Keterampilan komunikasi baik pribadi maupun profesional adalah kunci awal kesuksesan wirausaha.

2.    Finansial – memiliki kecerdasan finansial sangat penting dalam wirausaha. Mengendalikan arus kas sangat penting baik bagi solopreneur, freelancer ataupun bisnis besar.

3.    Merk – setiap wirausaha harus memiliki merk dan setiap wirausaha adalah merk. Cara bicara, cara menanggapi e-mail­, cara memperkenalkan diri, cara menulis adalah merk atau “citra” anda sebagai wirausaha.

4.    Marketing – Sebagai seeorang Wirausahawan, kita bisa beranggapan bahwa kita mempunyai produk terbaik di dunia, tapi jika tidak ada yang tau, produk tidak akan berharga. Maka dari itu, seorang Wirausahawan harus memahami secara mendalam berbagai disiplin ilmu pemasaran digital.

5.    Networking – Makin luas jaringan tali silaturahmi yang dibangun, makin kuat pondasi bisnis seorang Wirausahawan.

6.    Automation – Pelajari cara menggunakan perangkat lunakyang bisa mengerjakan suatu hal secara otomatis.

7.    Design – Design bukan hanya tampilan, tetapi fungsinya. Untuk melindungi produk dan menarik minat pelanggan.

8.    Analytics – Belajarlah membuat keputusan berdasar data yang sudah dianalisis.

9.    Techbical – Mengembangkan pemikiran logis untuk pemecahan masalah yang kompleks.

10. Learning – Mempelajari banyak hal tentang Wirausaha Digital dengan memanfaatkan media yang ada, contohnya belajar secara online.

Data-data yang saya paparkan di atas merupakan kompetensi-kompetensi  yang harus dimiliki oleh seseorang uang ingin menjalankan sebuah usaha digital dan ingin menjadi seorang Wirausaha Digital. Selain kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang Wirausahawan, terdapat juga strategi-strategi dan hal-hal yang harus diperhatikan ketika menjalankan sebuah usaha digital. Saya harap, data-data yang sudah saya paparkan di atas dapat membantu para calon Wirausaha di luar sana yang ingin mengembangkan sebuah usaha di bidang usaha digital. Dan saya juga berharap setelah membaca artikel ini, akan makin banyak orang yang tertarik untuk membangun usaha digital. Karena jika makin banyak orang yang tertarik untuk mengembangkan sebuah usaha di bidang usaha digital, bukan mustahil bagi wirausaha baru akan terus bermunculan dan menggairahkan roda ekonomi tanah air.

 

Komentar

Posting Komentar